Tahukah kamu dampak buruk kurang tidur bagi kesehatan? Banyak orang mungkin hanya mengira jika kurang istirahat hanya membuat badan lemas atau rasa mengantuk pada pagi hari. 

Padahal, ada risiko kesehatan serius yang bisa ditimbulkan dari kurangnya waktu tidur kita sehari-hari. Jika tidak segera diperbaiki, bisa saja risiko tersebut akan menjadi semakin buruk. Bahkan bisa sampai kematian.

Kurangnya waktu istirahat kerap dikaitkan dengan masyarakat modern yang memiliki pekerjaan atau kebiasaan buruk terkait tidur. Berikut ini adalah beberapa dampak buruk kurang istirahat bagi kesehatan!

Dampak Buruk Jika Kurang Tidur

Selain kebiasaan begadang, kurang tidur juga kerap dialami oleh mereka yang memiliki insomnia. Berikut ini adalah beberapa risiko kesehatan yang muncul dari kurangnya waktu istirahat kita:

Dampak buruk kurang tidur yang pertama adalah mengurangi kemampuan dalam berpikir. Hal ini secara tidak langsung akan membuat seseorang terkesan bodoh dan lemot sehingga sering kali tertinggal.

Selain itu, seseorang juga akan menjadi mudah lupa. Bahkan untuk sesuatu yang baru saja terjadi atau disampaikan. Hal ini berkaitan dengan berkurangnya kemampuan memori jangka pendeknya.

Dampak buruk kurang tidur berikutnya erat kaitannya dengan penyakit kardiovaskuler yang berakibat pada peningkatan risiko penyakit jantung dan juga stroke. Hal ini biasanya ditandai dengan adanya gangguan tidur pada seseorang.

Biasanya, seseorang dengan gangguan tidur akan sulit mengantuk serta jarang bisa mencapai fase lelap dalam tidurnya. Hal ini tentu akan berdampak pada kualitas tidurnya sehari-hari.

Dampak buruk lain yang bisa dialami oleh mereka yang sering begadang adalah meningkatkan risiko kematian dini. Hal ini seperti diungkapkan dalam sebuah studi oleh peneliti Inggris bertajuk Whitehard II study.

Dalam studi tersebut dikatakan bahwa mereka yang tidur dari tujuh jam ke lima jam atau lebih kecil akan meningkatkan risiko kematian dari berbagai penyebab sebesar dua kali lipat. 

Penuaan dini menjadi salah satu dampak buruk kurang tidur yang sering terjadi. Hal itu biasanya berawal dari terbentuknya kerutan di bagian pipi, adanya kantung mata, bahkan munculnya uban sebelum waktunya.

Hal ini tentu saja akan berdampak pada penampilan kita sehari-hari. Secara tidak langsung, penuaan dini juga bisa berpengaruh pada kondisi psikis seseorang, terutama terkait rasa percaya dirinya.

Dampak buruk kurang tidur selanjutnya juga bisa mengurangi dorongan seksual seseorang baik itu wanita maupun laki-laki. Hal itu disebabkan karena rasa lelah, mengantuk, dan tidak memiliki semangat melakukan seks.

Fakta ini juga diperkuat dengan adanya jurnal pada tahun 2002 “Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism” yang menyebutkan bahwa pria dengan sleep apnea cenderung memiliki hormon testosteron rendah.

Jaga Kualitas Tidur dengan Obat Herbal Penenang

Fakta-fakta di atas tentu membuat kita sadar akan pentingnya istirahat yang cukup. Jika kamu memiliki gangguan tidur seperti insomnia, anxiety atau depresi, hal itu bisa diatasi dengan obat herbal Penenang.

Penenang sendiri adalah salah satu produk herbal dari PT. Dami Sariwana yang dapat mengatasi segala bentuk gangguan kecemasan. Dengan rutin mengonsumsi obat herbal Penenang ini, tidur akan semakin lelap dan berkualitas.

Berbagai dampak kesehatan dari kurangnya waktu istirahat tentu tidak bisa dipandang remeh. Untuk itu, mulailah memperbaiki pola istirahat dari sekarang agar dampak buruk kurang tidur semakin kecil terjadi.

Keyword: Dampak Buruk Kurang Tidur

Deskripsi: Dampak buruk kurang tidur ternyata tidak hanya berdampak pada kinerja kita sehari-hari tetapi juga memiliki risiko kesehatan yang sangat serius.