Tampil Bugar dengan Konsumsi Makanan Penambah Stamina

Keyword : Makanan Penambah Stamina

Setiap makanan yang dikonsumsi pasti akan menimbulkan efek dalam tubuh. Termasuk jika hendak memilih makanan penambah stamina. Makanan yang bisa meningkatkan stamina ini sangat cocok dikonsumsi bagi Anda pekerja berat atau yang seharian sibuk dengan banyak aktivitas.

Diharapkan dengan mengonsumsi makanan yang tepat, tubuh akan selalu tampil bugar, anti loyo, dan tentunya menyehatkan dan aman dikonsumsi dalam jangka panjang. Apa sajakah makanan penambah stamina yang harus masuk ke dalam daftar menu harian Anda?

Aneka Makanan Penambah Stamina

Menambah stamina memang bisa dilakukan dengan banyak jalan. Paling mudah adalah dengan memerhatikan asupan yang dikonsumsi setiap harinya. Untuk mempermudah merangkai menu harian, ini dia beberapa rekomendasi makanan yang cocok untuk menambah stamina

Meningkatkan stamina agar tampil bugar memerlukan asupan Omega 3 yang cukup. Omega 3 merupakan nutrisi yang penting untuk meningkatkan produksi hormon testosteron. Tahukah Anda bahwa biji-bijian merupakan sumber omega-3 yang sangat kaya. Lemak omega-3 di dalam biji-bijian ini sangat baik dikonsumsi pria.

Anda bisa mengonsumsi biji chia seeds, biji labu, biji rami, kacang-kacangan, dan sejenisnya secara rutin. Akan tetapi jika memiliki riwayat asam urat, sebaiknya konsultasikan dengan dokter jika hendak mengonsumsi biji-bijian.

Makanan penambah  stamina haruslah yang kaya antioksidan. Antioksidan merupakan zat aktif yang berguna untuk menghalau paparan radikal bebas. Selain itu fungsi lainnya sebagai perangsang pelepasan endorfin dan meningkatkan mood.

Salah satu pilihan makanan yang kaya antioksidan adalah coklat. Coklat hitam tanpa kandungan gula tentunya sangat baik diknsumsi. Pastikan memilih coklat yang benar-benar kadarnya 100%, tanpa campuran apapun.

Makanan laut merupakan super food lain yang baik untuk menjaga kebugaran tubuh. Salah satu pilihan tepat untuk dikonsumsi adalah tiram. Di dalam tiram, terdapat zat protein serta seng yang cukup tinggi. Kandungan tersebut berguna untuk meningkatkan produksi testosteron, sehingga mampu membuat pria lebih bugar. 

Selain baik sebagai peningkat testosteron, ternyata terdapat hormon dopamin pada jenis kerang ini. Siapa sangka, tiram mengandung hormon yang bisa membuat perasaan bahagia. Tentunya sangat cocok dikonsumsi untuk menambah erat hubungan rumah tangga.

Gingseng memang sudah dipercaya turun temurun sebagai obat vitalitas pria. Kandungan ginsenodise pada tanaman herbal ini bermanfaat untuk meningkatkan hormon testosteron, menambah gairah dan stamina, serta membantu mencegah risiko disfungsi ereksi.

Selain direbus atau bisa diperoleh di produk obat kuat, mengolah gingseng bisa dengan cara membuatnya seperti teh. Teh gingseng terbilang praktis dikonsumsi karena cukup diseduh, dan dikonsumsi secara rutin.

Alpukat tidak hanya baik untuk ibu hamil, melainkan untuk vitalitas dan stamina pria juga cocok dikonsumsi. Buah berwarna hijau ini termasuk super food yang kaya vitamin E dan mineral penting untuk meningkatkan libido pria.

Selain itu, kandungan gizi dalam alpukat juga berguna sebagai peningkat hormon testosteron sehingga tubuh yang mengonsumsinya tetap bugar. Antioksidan yang tinggi pada alpukat juga berguna untuk menangkal paparan radikal bebas yang bisa memengaruhi produksi sperma.

Selain mengonsumsi aneka makanan tersebut, sebaiknya tambah dengan konsumsi obat herbal penambah stamina. Pilihan yang paling tepat adalah obat herbal Heman. Berbeda dengan obat kuat yang dijual bebas di pasaran, Heman mengandung aneka bahan alami.

Mulai dari pasak bumi, jahe, gingseng, dan berbagai macam rempah alami lainnya yang aman dikonsumsi. Produk Heman yang asli bisa Anda peroleh di Damisariwana. Toko obat herbal terlengkap yang menyediakan banyak jamu dan produk herbal berkualitas. Segera kunjungi website Damisariwana untuk mencari aneka pilihan obat herbal terpercaya.

Ternyata dari makanan yang dikonsumsi bisa menimbulkan banyak efek pada tubuh. Termasuk untuk makanan penambah stamina. Maka dari itu, upayakan untuk selektif memilih makanan, dan jauhi asupan yang buruk demi kesehatan jangka panjang.